SHARE

Istimewa

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Iskandar Simorangkir dalam kesempatan tersebut melaporkan perkembangan KUR di Provinsi Jawa Tengah sejak Januari 2021 sampai dengan 13 September 2021 yang telah mencapai Rp32,08 triliun dan diberikan kepada 930.478 debitur.

"Proses penyaluran KUR di Provinsi Jawa Tengah selama tahun 2021 sebesar 49,69 persen ada di sektor perdagangan, disusul sektor pertanian, perburuan dan kehutanan sebesar 24,39 persen dan jasa-jasa sebesar 12,92 persen," kata Iskandar.

Sedangkan untuk Kota Pekalongan, penyaluran KUR sejak Januari 2021 hingga 13 September 2021 telah mencapai Rp192,95 miliar yang diberikan kepada 5.598 debitur. Secara persentase tersebar ke beberapa sektor yaitu sektor perdagangan sebesar 56 persen, sektor industri pengolahan 23,72 persen dan jasa-jasa sebesar 17,27 persen.

Adapun dalam rangkaian kunjungan kerjanya, Menko Airlangga juga menyaksikan penyaluran bantuan pemberdayaan pesantren berupa bantuan untuk pembangunan dan renovasi program kemitraan Eureka Mart yang dikelola pesantren. Bantuan pemberdayaan tersebut disalurkan bagi 10 pesantren dengan masing-masing menerima Rp200 juta. Melalui bantuan tersebut, pesantren diharapkan bisa melahirkan para santri yang mandiri dan berjiwa usaha.

Bantuan berupa kartu santri dari PT Telkom juga diserahkan kepada perwakilan pondok pesantren. Selain untuk mendukung administrasi, monitoring, dan transaksi santri, adanya kartu santri ini juga berdampak kepada UMKM dengan adanya ekosistem ekonomi digital terintegrasi yang telah didesain di dalamnya.

Halaman :
Tags
SHARE